Salam hangat untuk Sahabat HomeSchooling! Kali ini, kita akan membahas tentang arti dari kata “literally”. Mungkin sahabat pernah mendengar atau bahkan menggunakan kata ini dalam percakapan sehari-hari. Namun, apakah sahabat sudah benar-benar memahami artinya? Yuk, simak penjelasannya di bawah ini!
Pengertian Literally
Secara harfiah, kata “literally” memiliki arti “secara harfiah”. Namun, penggunaan kata ini tidak selalu harus dalam konteks yang benar-benar harfiah. Kata “literally” juga sering digunakan untuk menekankan arti suatu kalimat atau ungkapan.
Contohnya, jika seseorang mengatakan “Saya sudah mencoba semua cara untuk mengatasi masalah ini, tapi tidak berhasil. Saya sudah literally putus asa”, artinya orang tersebut sangat putus asa dan sudah mencoba berbagai cara secara harfiah.
Namun, ada juga penggunaan kata “literally” yang tidak benar secara gramatikal. Misalnya, jika seseorang mengatakan “Saya literally terbangun sejak jam 5 pagi”, padahal sebenarnya ia tidak terbangun secara harfiah, maka penggunaan kata “literally” dalam kalimat tersebut menjadi salah.
Contoh Kalimat dengan Literally
Untuk memperjelas pengertian penggunaan kata “literally”, berikut ini adalah beberapa contoh kalimat dengan kata tersebut:
| Kalimat | Artinya |
|---|---|
| Saya literally tidak bisa bergerak karena capek sekali | Saya sangat lelah sehingga tidak bisa bergerak |
| Kucing itu literally memanjat dinding | Kucing itu memanjat dinding dengan sangat lincah |
| Saya literally akan mati kalau harus bekerja terus-menerus seperti ini | Saya sangat lelah dan tidak tahan lagi harus bekerja terus-menerus |
FAQ Literally
1. Apa beda makna “literally” dan “figuratively”?
Jika “literally” artinya “secara harfiah”, maka “figuratively” artinya “secara kiasan”. Dalam kalimat yang menggunakan “figuratively”, makna sebenarnya bukanlah makna harfiah dari kata-kata yang digunakan.
2. Apa contoh kalimat yang salah menggunakan kata “literally”?
Contoh kalimat yang salah menggunakan kata “literally” adalah “Saya literally bisa melihat masa depan”. Karena sebenarnya tidak mungkin seseorang bisa melihat masa depan secara harfiah.
3. Kapan sebaiknya menggunakan kata “literally”?
Sebaiknya menggunakan kata “literally” hanya jika memang benar-benar ingin menekankan arti harfiah dari kalimat atau ungkapan yang digunakan. Jangan menggunakan kata ini secara berlebihan atau salah penggunaannya.
4. Apakah penggunaan kata “literally” termasuk salah satu grammar mistakes dalam bahasa Inggris?
Jika digunakan dengan benar, penggunaan kata “literally” bukanlah salah satu grammar mistakes dalam bahasa Inggris. Namun, jika salah penggunaannya, maka hal tersebut dapat dikategorikan sebagai salah satu grammar mistakes.
5. Apakah ada kata yang sering salah digunakan dengan kata “literally”?
Kata yang sering salah digunakan dengan kata “literally” adalah “actually”. Kedua kata ini sering digunakan secara bergantian, padahal sebenarnya memiliki makna yang berbeda. “Actually” artinya “sebenarnya” atau “faktanya”, sedangkan “literally” artinya “secara harfiah”.
Kesimpulan
Dalam penggunaannya, kata “literally” dapat memiliki arti secara harfiah atau digunakan untuk menekankan arti suatu kalimat atau ungkapan. Namun, sebaiknya digunakan dengan benar dan tidak berlebihan. Semoga penjelasan di atas dapat membantu Sahabat HomeSchooling dalam memahami arti dari kata “literally”.
Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!